Di hadapan tamu asing, Presiden sebut Danantara siap kerja sama

Jakarta – Dalam sebuah acara yang dihadiri oleh banyak duta besar dan tamu internasional, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) siap untuk bermitra dan berkolaborasi dengan sektor bisnis di kawasan dan di seluruh dunia.

Presiden percaya bahwa Danantara akan memperluas cakupan Indonesia dalam menjalin kerja sama di berbagai bidang usaha.

“Saya menghormati para tamu undangan, duta besar, tokohtokoh negara yang ada di sini, dan pemimpin dari berbagai bidang dan sektor. Danantara Indonesia ingin menyampaikan kepada dunia bahwa kami siap untuk berkolaborasi,” tutur Presiden Prabowo dalam acara peluncuran BPI Danantara yang berlangsung di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, pada hari Senin. Tvtogel

Presiden melanjutkan pidatonya dalam bahasa Inggris: “Indonesia mengirimkan pesan yang jelas kepada semua sahabat dan mitra di seluruh dunia, bahwa kami terbuka untuk kerja sama, terbuka untuk bisnis, terbuka untuk investasi, dan terbuka untuk mencapai kesejahteraan bersama. “

Di dalam pidato yang sama, Presiden berharap keberadaan Danantara dapat menunjukkan kepada mitra di kawasan dan global potensi Indonesia sebagai negara dengan ekonomi yang berkembang menuju kemajuan, serta sebagai pendorong stabilitas di kawasan, dan sebagai mitra untuk maju bersama.

Pada upacara pembukaan itu, Presiden Prabowo turut didampingi oleh mantan presiden ke7 Joko Widodo dan mantan presiden ke6 Susilo Bambang Yudhoyono menekan tombol simbolis yang menandakan resmi dibentuknya BPI Danantara.

Dalam struktur organisasi BPI Danantara, Presiden Prabowo menunjuk Rosan P. Roeslani sebagai pemimpin BPI Danantara yang dikenal sebagai Grup CEO. Rosan saat ini juga menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi serta Kepala BKPM.

Rosan akan dibantu oleh Pandu Sjahrir sebagai chief investment officer (CIO) yang bertugas mengelola holding investasi dan Dony Oskaria selaku Wakil Menteri BUMN sebagai chief operating officer (COO) yang bertanggung jawab atas pengelolaan operasional.

Presiden Prabowo juga menunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara, sedangkan Muliaman Hadad diangkat sebagai Wakil Ketua Dewan Pengawas.